Our Blog
KALAH KURANG WAJAR
LONDON -- Musim lalu, Tottenham Hotspur finis empat besar di Premier League. Raihan itu mengantarkan Spurs --sebutan Tottenham -- berlaga di Liga Champions. Karena itu, tidak berlebihan apabila Spurs berambisi meraih prestasi lebih baik musim ini.
Ambisi itu diletupkan Spurs seusai meraih kemenangan 2-1 atas Liverpool di White Hart Lane, Minggu dinihari. Hasil itu sejatinya hanya mengatrol Spurs naik satu tingkat ke urutan kelima klasemen dengan 25 poin dari 15 laga. Namun, Spurs kini hanya terpaut enam poin dengan pimpinan klasemen Manchester United.
"Persaingan (juara) masih sangat terbuka. Kami bukan tim yang bisa dicoret dari persaingan. Saya tidak akan di sini apabila kami tidak bisa juara. United dan Chelsea favorit, tapi tidak ada yang tidak mungkin. Arsenal dan Manchester City juga memiliki peluang," papar pelatih Spurs Harry Redknapp kepada Reuters.
"Sekalipun kami pernah terjatuh, kami selalu bangkit untuk membuka peluang kami. Itulah yang mampu kami perlihatkan melawan Liverpool," sambung Redknapp.
Dalam laga di White Hart Lane, start buruk Spurs nyaris menghasilkan malu di depan publiknya sendiri. Tuan rumah tertinggal lebih dulu setelah Martin Skrtel memanfaatkan bola liar di depan gawang Spurs pada menit ke-42. Liverpool seharusnya bisa mencetak lebih banyak gol di babak pertama apabila Fernando Torres tidak membuang dua kali kesempatan ketika tinggal berhadapan dengan kiper Spurs Huerelho Gomes.
Baru di babak kedua, mesin Spurs mulai panas. Pada menit ke-65, Spurs menyeimbangkan kedudukan setelah Skrtel mencetak "gol keduanya" alias bunuh diri karena salah membelokkan crossing Luka Modric. Spurs semestinya bisa menyamakan kedudukan lima menit sebelumnya ketika mendapat penalti. Sayang, tendangan Jermain Defoe melebar.
Seri, sepertinya, bakal menjadi hasil akhir sebelum Aaron Lennon mengubah hasil pertandingan melalui golnya di menit kedua injury time. "Ketika kami gagal penalti, saya pikir ini mungkin hari kami. Tapi, kami terus berusaha dan saya rasa kami memang layak menang di akhir pertandingan," terang Redknapp.
Di pihak lain, atmosfer kekecewaan tampak di kubu Liverpool. Kecolongan gol di menit akhir membuat skuad The Reds --sebutan Liverpool-- sangat frustrasi. Pelatih Liverpool Roy Hodgson kembali mempersoalkan masalah kepercayaan diri pemainnya.
"Saya kira kami memiliki masalah besar tentang itu (kepercayaan diri, Red). Secara fisik, kami sebenarnya memiliki keunggulan karena kami tidak bermain di ajang Eropa saat pertengahan pekan. Sayang, kami tidak mampu mengeksploitasinya dengan baik," keluh Hodgson sebagaimana dilansir AFP.
Akibat gagal meraih poin, Liverpool bertahan di posisi sepuluh besar dengan 19 poin. "Kami masih yakin bisa meraih peringkat lebih baik di akhir tahun karena kami akan lebih banyak bermain home dan menghadapi lawan-lawan di luar sepuluh besar," tutur Hodgson.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Time
Blog Archive
-
▼
2010
(33)
-
▼
Desember
(17)
- GIRL I KNOW
- ETERNAL REST a7-x
- LOST
- GOD HATE US
- PENDAPAT TENTANG FILM HOROR TERBAIK
- Avenged Sevenfold lyrics Fiction
- Avenged Sevenfold - Tension Lyrics
- M . I . A
- B E T R A Y E D lirik
- BROMPTON COKTAIL -lirik-
- AVENGED SEVENFOLD -a7x-
- CRITICAL ACCLAIM
- The Rev
- M. Shadows
- KENANG KUNANG
- . Tempat yang dipilih adalah Warung Cafe ... poko...
- KALAH KURANG WAJAR
-
▼
Desember
(17)
Followers
Pasrah

Terkadang yang harus anda lakukan hanyalah merelakan dan pasrah
Search Me
Popular Posts
-
Kedua orang tuaku termasuk manusia ciptaan Tuhan yang suka binatang. Dan aku sepertinya bukan perpaduan dari keduanya. Tidak seperti ...
-
As human being who have regular activities everyday, we really need to pay attention to our fitness. Isn ’ t it interesting to know tha...
-
Bahasa Indonesa merupakan bahasa kesatuan yang hampir setiap hari digunakan untuk berkomunikasi antara satu sama lain oleh bangs...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar